Pada
artikel ini saya akan sampaikan tips bagaimana membuat video yang banyak
memperoleh view dari pemirsa.
1. Langkah
Awal
Cukup mudah untuk
memulai. Anda tidak perlu memaksakan diri membeli peralatan mahal untuk menjadi
Youtuber sukses. Cobalah memanfaatkan perangkat yang telah Anda miliki, seperti
webcam. Gunakan software seperti Camtasia jika ingin merekam
layar komputer. Gunakan program editing yang mudah dan gratis, seperti Movie
Maker untuk mengedit video Anda.
Yang paling penting
adalah, mencoba untuk berani tampil di depan kamera. Dan ingat, tidak
seorangpun yang terlahir dengan bakat ‘bagus’ di depan kamera. Pengalaman dan
praktek terus menerus lah yang membuat Anda menguasainya.
Cobalah
merekam beberapa video, sekadar untuk Anda tonton sendiri dan belajar darinya.
Buatlah script video, jika itu membantu Anda lebih percaya diri.
Namun,
jika Anda belum tertarik tampil di depan kamera, langkah paling mudah adalah
mulai dari screen capture. Ini adalah video yang paling mudah Anda buat,
tapi dengan kreatifitas yang Anda punya, Anda banyak sekali hal yang bisa Anda
bagikan. Video tutorial sampai saat masih merupakan jenis video yang paling
banyak dicari, dan screen capture sangat baik sebagai video tutorial. Anda cuma
perlu merekam apa yang Anda lakukan di layar komputer Anda. Tidak perlu kamera,
tidak perlu lampu. Dan Anda tidak perlu merasa khawatir dengan penampilan Anda
di kamera, karena Anda hanya merekam apa yang ada di layar komputer.
2.
Mengoptimasi video agar ditemukan
orang lain
Setelah
membuat video, saatnya Anda melakukan beberapa optimasi agar video Anda bisa
ditonton orang. Tidak ada trik ajaib yang menjamin video mendapat view.
300 jam video rata-rata diupload ke Youtube dalam waktu 1 jam. Nyatanya,
kebanyakan video itu sama sekali tidak ditonton karena tidak bisa ditemukan
orang lain.
Namun
begitu, ada beberapa hal yang bisa dilakukan, agar video Anda bisa ditemukan
dan ditonton orang.
Yang
perlu diketahui: kabanyakan pengguna Youtube menemukan video dari hasil
pencarian, dari rekomendasi dan video terkait. Karena itu,
Anda mesti mengoptimalkan saluran dan video Anda agar lebih berpeluang
ditemukan dan muncul di depan mereka, dengan fokus pada ketiga hal di atas,
yaitu memenangkan persaingan pada hasil pencarian, rekomendasi dan video
terkait.
Ada
banyak faktor yang mempengaruhi algoritma pencarian Google dan Youtube, begitu
pula dengan related video dan rekomendasi. Beberapa di
antaranya:
3.
Optimasi saluran
Ada
beberapa hal yang bisa Anda lakukan dalam hal optimasi saluran:
• Jumlah
video. Berapa banyak video yang Anda miliki, itu sangat
penting. Karena itu tingkatkan terus jumlah video yang Anda buat dan perbanyak arsip
video Anda. Jika perlu, buatlah jadwal penerbitan agar Anda bisa disiplin
mengikutinya.
• Frekuensi
upload terbaru. Algoritma Google sangat
menyukai update teratur. Audiens setia, pelanggan, akan terbangun karena
penerbitan konten baru yang teratur. Unggahlah video terbaru Anda secara
teratur dan dengan frekuensi yang cukup sering. Sampaikan kepada pemirsa jadwal
update Anda, buat mereka menanti-nanti video baru Anda.
• Kualitas
video. Video HD (high definitions), lebih
berpeluang muncul di hasil pencarian dibanding video berkualitas lebih rendah.
Karena itu shoot-lah video Anda dengan format HD.
• Jumlah
subscriber. Penting sekali untuk memiliki subscriber
dalam jumlah banyak, karena itu merupakan salah satu tanda kepopuleran serta
kepercayaan pemirsa kepada saluran Anda.
4.
Ajakan kepada pemirsa setelah
menonton video
Anda
bisa menambahkan ajakan kepada pemirsa, berupa ajakan untuk berlangganan
saluran, menyukai, meninggalkan komentar dan membagikan video ke media sosial.
Inilah yang biasa disebut dengan call to action.
Langkah
pertama, usahakan agar pemirsa menonton video Anda lebih lama. Setelah itu,
ajak mereka melakukan sesuatu seperti contoh di atas. Ini merupakan petunjuk
penting seberapa bagus video yang telah Anda buat.
Mayoritas
pemirsa Youtube tidak melakukan apapun setelah selesai menonton video.
Bagaimanapun, agar video Anda berkembang secara organik, Anda perlu mendapat action
dari pemirsa setelah menonton video Anda.
Ajak
mereka untuk berlangganan, menyukai, berkomentar atau membagikan video ke media
sosial. Dan berikut beberapa hal yang bisa Anda lakukan:
• Meminta
pemirsa untuk berlangganan. Mudahnya, mintalah mereka
untuk melakukannya melalui video Anda. Atau gunakan annotations untuk
melakukannya. Cara lainnya, buatlah template ending video Anda berupa
ajakan untuk berlangganan.
• Tambahkan
trailer saluran yang dibuat semenarik mungkin agar
pemirsa mau berlangganan saluran Anda.
• Link
dari blog. Sematkan video Anda di blog. Tambahkan pula ajakan
pembaca blog untuk berlangganan saluran Youtube Anda.
• Mendorong
pemirsa untuk berkomentar. Tanyakan sesuatu kepada
pemirsa, dan ajak mereka untuk menjawabnya melalui komentar. Gunakan kolom
komentar untuk membangun komunitas saluran Anda. Balas semua komentar yang
masuk.
• Gunakan
daftar putar (playlist). Organisasikan
video Anda ke dalam berbagai kategori dengan playlist. Ingat, playlist
Anda tidak mesti berisi video Anda sendiri saja, mengumpulkan video di topik
Anda, akan meningkatkan keterlibatan dan view saluran Anda sendiri.
• Promosi
silang dengan website / blog lain. Cara ini bisa
dicoba dan jika berhasil akan memberi win-win solution antara Anda dan
pemiliki blog. Coba hubungi blogger yang memiliki topik yang sama dengan topik
video Youtube Anda, minta mereka untuk saling mempromosikan konten Anda berdua.
• Beri
‘hadiah’ menarik untuk berlangganan. Tidak perlu
hadiah fisik. Kalimat: “Silakan berlangganan untuk mendapatkan tips khusus
dari saya”, akan menarik bagi pemirsa yang memang tertarik pada topik Anda.
5.
Mengoptimasi metadata video Youtube
Metadata
adalah informasi yang tersemat pada video Anda, dan membantu Youtube mengenal
topik video Anda lebih baik. Berbicara tentang optimasi metadata video Youtube,
maka Anda bisa mengoptimasi hal paling penting, seperti: judul, deskripsi,
tags, thumbnail dan anotasi.
Berikut
hal-hal yang bisa Anda lakukan:
6.
Nama file video
Gunakan
keyword terpenting dari video Anda sebagai nama file. Contoh, resep-lidah-sapi.avi
akan jauh lebih baik dibanding mov12345.avi.
7.
Judul (title)
Ini
adalah fakto paling dominan dan yang paling terlihat dari video Anda. Judul
video juga adalah faktor terpenting guna mendapat view dan ranking
bagus di pencarian Youtube. Berikut adalah bebarap tips berkaitan dengan judul
yang baik:
Gunakan
judul yang ‘mengajak’. Ini tidak bedanya dengan membuat
judul yang baik untuk suatu artikel. Gunakan nama-nama
populer, event dan kata kunci lain yang banyak dicari orang terkait
video Anda. Letakkan kata kunci di awal judul.
Buatlah
tampak alami. Jangan menumpuk kata kunci, dan jangan pernah hanya seperti
membuat daftar kata kunci sebagai judul.
Ada
saran yang mengatakan bahwa Youtube mampu mengenali teks pada video. Karenanya,
tidak ada salahnya Anda membuat teks judul di awal video.
8.
Deskripsi
Cantumkan
informasi yang menarik, jangan lupa letakkan juga kata kunci utama Anda serta
kata kunci populer lainnya. Deskripsikan sejelas mungkin tentang video di
paragraf pertama. Deskripsi yang cukup panjang, tidak akan jadi masalah. Jadi,
tambahkan informasi sebanyak-banyaknya tentang video Anda, cantumkan link ke
luar jika perlu. Jangan over-optimized. Jangan menumpuk keyword
berlebihan. Buatlah tetap terlihat alami. Cantumkan link di deskripsi.
Agar peluang diklik lebih besar, tempatkan link di bagian atas, jika tidak
kemungkinan tautannya tidak akan terlihat.
9.
Tags
• Cantumkan
tag yang relevan dan akurat.
• Gabungkan
antara keyword populer dan keyword khusus.
• Gunakan
sekitar 12 tags per video. Usahakan jika ditotal tidak melebihi 120 karakter.
• Ingatlah
untuk menulis frasa kata kunci dalam tanda petik dua, contoh: “Gee Jhon”.
10.
Thumbnail
Ini
sangat penting agar video Anda diklik pemirsa. Setelah judul video, thumbnail
adalah faktor paling penting kedua, yang menentukan apakah video Anda diklik
atau tidak. Upload custom thumbnail, untuk mendapatkan thumbnail
terbaik.
Gunakan
image yang cukup besar. Minimum dengan lebar 640px. Terbaik adalah
1280x720px.
• Buatlah
thumbnail yang fokus dan tajam.
• Gunakan
gambar yang menarik perhatian pemirsa.
• Jika
menampilkan wajah, pilih gambar close-up, itu biasanya lebih baik.
• Thumbnail
harus mewakili video Anda dengan akurat dan tepat.
• Anda
bisa mencoba memasukkan judul / kata kunci utama pada thumbnail.
11.
Anotasi
Anotasi
adalah teks mengambang yang bisa Anda tambahkan ke video Anda. Tambahkan
anotasi relavan dan bermanfaat ke setiap video Anda begitu selesai diunggah.
Gunakan
anotasi sebagai ajakan kepada pemirsa untuk berlangganan saluran, untuk
menyukai, untuk membagikan ke media sosial atau untuk meninggalkan komentar
setelah selesai menonton videonya.
Selain
itu, gunakan anotasi untuk mendorong pemirsa menggali lebih dalam konten video
Anda yang lainnya. Bahkan Anda bisa mencantumkan link di anotasi dan
memanfaatkannya untuk mengarahkan orang-orang ke website / blog Anda.
Nah,
itulah beberapa tips yang bisa sampaikan agar video Anda meraih pemirsa
sebanyak-banyaknya. Anda memiliki pengalaman lain? Silakan berbagi melalui
komentar.
Pada
artikel berikutnya, saya akan mengupas tips bagaimana membuat video Youtube
Anda ditautakan dan disematkan oleh pemirsa. Saya sarankan untuk berlangganan
artikel PortalUang, untuk memperoleh tips-tips dari saya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar